Jumlah mereka terus berkurang. Tapi egonya malah bertambah. Semuanya berebut tenda, makanan, pakaian, dan obat-obatan. Yang gagah acuhkan yang lemah. Makhluk biadab. Manusia.
“Dahulukan orang tua, wanita, dan anak-anak!” teriak petugas lewat pengeras suara. Mulutnya mengepul asap.
“Tidak bisa, Pak! Itu untuk penyandang cacat! Mundur!”
“Kembali ke barisan!”
“ITU UNTUK PENYANDANG CACAT, TOLOL!”
“Pak, jangan serakah dong!”
“Mama... dingin...”
“HEY! MUNDUR! BANGSAT!”
“Pak, kasihani anak saya.”
“Ah, sakit!”
“MUNDUUURRRR!
Dor! Dor! Dor!
Timah panas meluncur di udara dingin.
“MAMAAAAAA....!!!!”
Tapi, sedingin-dinginnya udara saat itu, lebih dingin lagi hati mereka. Beku. Keras. Makhluk biadab. Manusia.
Jakarta, 12 Januari 2035 01.30, -10ºC
#FFKamis pertama di tahun 2016. Bertema ‘Dingin’. Dibuat di malam yang hangat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar